Masi Mau Bisnis Saat Covid

Bisnis

Masi Mau Bisnis Saat Covid

Masi Mau Bisnis Saat Covid
Pic Source: Freepik.com

Pertanyaan yang buat Galau

Selamat hari Sabtu ya teman-teman semua.

Enaknya sabtu gini itu santai, punya aktivitas bersama keluarga, anak-anak dan menikmati hari liburan.

Kan enaknya gitu ya, tapi gimana kalau kondisinya serba terbalik.

Karena mau ada PSBB kedua, kita malah jadi pusing tujuh keliling.

Kerja serba dari rumah. Kantor gonjang ganjing dengan kondisi ekonomi. Ekonomi lesu.

Plus bonus ketidakpastian gaji karena semua serba harus bertahan dulu.

Ok, sabar, tarik nafas, kita coba rileks dulu ya.

Trus tercetuslah sebuah ide

Gimana kalau kita mulai mencicil untuk membuat bisnis aja sendiri. Good idea bukan?

Sip, ide bagus.

Setidaknya ada solusi daripada mikirin hal yang negatif tentang kasus Covid 19 yang nda jelas juntrungannya.

Tapi, pertanyaan besarnya, Masi Mau Bisnis saat Covid?

Wah, kok jadi malah tambah pusing Mas? Ini blog nda menginspirasi tenan jan.

Santai. Tarik nafas lagi. Rileks.

Saya dukung untuk buka Bisnis

Terus terang, saya setuju untuk memulai buka bisnis disaat kondisi seperti ini.

Memang, tujuannya saja yang perlu direvisi. Ini menurut saya ya.

Misalkan, dulu ingin punya usaha untuk menjadi Kaya Raya. Sekarang, dimulai dengan mendapatkan tambahan penghasilan diluar gaji yang tidak sama lagi dengan kondisi sebelumnya.

Lalu, bisnis tipe dan macam mana yang harus dibuka nih Mas Ndaru?

Cari yang mudah dan sederhana dalam prosesnya.

Jangan ujuk-ujuk buka pabrik 1000 hektar deh. Itu mah namanya bunuh diri.

Semua bisnis bisa dimulai dari Social Media, Whatsapp dan lingkaran pertemanan kita. So simple.

True, simpel saat memulai tapi challenging untuk mempertahankan dan mengembangkannya. But it’s okay. Santai aja Brur.

Kan tujuan bisnis kita beda bukan? Intinya, cari penghasilan yang simpel, ngerjain bisa disambi dan memanfaatkan jaringan pertemanan kita, tapi jangan suka maksa ya.

Ini nih penyakit yang baru buka bisnis, jualannya suka rodo maksa. Slow aja, kasi tips dan trik serta buat mereka tahu, apa yang temen-temen bisa bantu. Yang solutip gitu lho, Pesan Bu Tedjo.

Wah, sampun akeh curhat-e

Sudah banyak nih ternyata tulisan kali ini.

So, daripada yang baca bosen, mending saya sudahi ya.

Jadi ini cuma ide saya dan berdasarkan pengalaman saya ya. Jangan serius-serius amat. Saya juga nda serius kok nulisnya.

Tapi, klo mau kasi feedback dan masukan, monggo lho. Ok?

Stay Healthy, Stay humble and We can make it through this Covid 19. Amin!

Salam,

Daru

Bacaan lainnya bisa mampir dibawah ini ya. Sok atuh mampir.

Kopi, Ide dan Eksekusi

Memilih Bisnis Model

Cara Membuat Waffle Chart di Tableau

Oiya, saya sedang mencari anggota tim Sunartha nih, yang tertarik sama urusan utak-atik SQL, trus belajar buat Viz yang keren-keren sambil ngoceh sana sini tentang kejagoannya dia. Berminat? Buktikan kejagoanmu dengan apply diweb Sunartha ya. Saya tunggu lho!

3 Responses

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

3 × 1 =