Checklist Sebelum Membeli Bisnis
Bisnis dan 2021, Kira-kira Apa Hubungannya?
Selamat Pagi. Apakabar? Sehat selalu kan ya?
Puji Tuhan kalau teman-teman diberikan kesehatan dan kesempatan yang baik diakhir tahun 2020 ini.
Kali ini, sabtu-sabtu pagi ini, sambil rileks dan menikmati langit yang mendung kelabu, bagaimana kalau kita bahas topik diatas.
Yups, kira-kira, bisnis di 2021 itu bakal seperti apa, dan hubungannya apa ya?
Seperti yang kita tahu bersama, 2020 merupakan tahun pembelajaran bagi teman-teman yang punya bisnis.
Banyak yang nda works, tapi ada aja yang jalan juga kok, meskipun tidak sekencang biasanya. True?
Ok, 2021 outlooknya jadi bagaimana nih? Secara vaksin mulai didistribusikan dan ekonomi diprediksi mulai membaik. Nah, daripada menduga-duga, gimana kalau kita bahas bareng saja.
Jangan lupa kopi dan camilannya diseruput dulu ya.
Better Beli atau Buat Baru ya
2021. Bagi kita yang ingin punya bisnis, sebaiknya beli atau buat baru ya.
Naah, diuntungkan nih bagi yang ingin punya bisnis, dan ingin tahu bisnis apa yang teruji melewati masa pandemi Corona.
Kenapa tidak?
Bisnis-bisnis yang survived melewati tahun 2020 dengan selamat adalah bisnis yang teruji, bisa manajemennya yang baik atau bisa juga memang industrinya secara umum baik dan marketnya teruji.
Jadi inget ada berita, salah satu emiten pengelola properti mall yang basisnya Surabaya, ditahun pandemi begini malah beli Mall sekaligus 2 lho, daerah Solo dan Jogja.
Dan pake kas internal pula. Huebat.
Jadi, ada istilah, kalau Anda dan perusahaan Anda jago disatu bidang, dan bisa membuat competitor Anda ingin bergabung dengan Anda, itu nilai plus.
Kenapa tidak, daripada saingan, mending dibeli saja bukan?
Ok, lalu pertanyaannya, apa yang harus disiapkan nih sebelum membeli bisnis. Jangan lupa baca tulisan kami yang lain ya, tentang Apakah Memulai bisnis disaat Covid begini layak dilakukan?
Checklist Sebelum Membeli Bisnis
Kita bagikan ya daftarnya.
Pastinya Bisnis yang akan Anda beli, Anda tahu cara membuat lebih baik
Iya dong. Masa dibeli saja tapi nda tahu cara benerinnya.
Karena yang kita tahu, membeli sesuatu bisnis yang dijual, pilihannya emang mahal sekali karena bagus atau dijual murah karena yang jual lagi kepepet dan BU.
Pastikan dana pembeliannya tidak merepotkan anda
Nah, ini salah satu yang perlu Anda cek dan re-check lagi.
Jangan sampe, membeli sesuatu bisnis yang Anda malah tekor nombokin terus pengeluaran tiap bulannya.
Seperti beli mobil bekas aja, Anda harus sudah tahu apa yang akan diperbaiki, apalagi mobil antik kan.
Dana Anda pun juga harus siap, syukur-syukur lembaga keuangan bisa membantu.
Due Dilligence secara menyeluruh
Ini yang pasti musti dan kudu harus. Lakukan due dilligence atau asesmen bisnisnya seperti apa.
Kalau ada lembaga independen lebih baik lagi, tentunya ada biaya yang muncul ya. Tapi daripada beli kucing dalam karung?
Nah, bagaimana, cukup menarik bukan bahasan kali ini?
Oiya, ini sengaja disederhanakan ya prosesnya. Tentunya kenyataan ada case-case menarik yang perlu diperjelas dan ditanyakan ke pihak yang lebih kompeten.
Tetapi tentunya, saya dan tim lebih kompeten untuk menjawab, bisnis setelah dibeli dan mau didandani mau diimplementasikan software apa, nah itu bisa ditanyakan ke tim saya nih, Mba Euis di 0815 8690 2500
Jangan lupa bacaan lain dibawah ini seperti ya. Terimakasih yang sudah mampir dan berikan komentar positifnya.
Btw, kalau ada bisnis IT yang mau coba ditawarkan, boleh ya direct message ke Linkedin pribadi saya.
Cara Join Data dengan Single Connection di Tableau
Jangan lupa juga add saya dinetwork Linkedin Anda dengan klik dibawah ini ya
Salam,
2 Responses
[…] Checklist Sebelum Membeli Bisnis […]
[…] Checklist Sebelum Membeli Bisnis […]